Skip to main content

Kabel Fiber Optik : Keunggulan, Karakteristik dan Aplikasinya

Gambar 338. Kabel Fiber Optik 

Seiring dengan perkembangan teknologi telekomunikasi saat ini Kabel Fiber Optik telah berkembang dengan sangat pesat, dari waktu pertama kali diperkenalkan hingga saat ini kematangan teknologinya hanya membutuhkan waktu yang relatif sangat singkat.

1. Latar Belakang Kabel Fiber Optik

Fiber Optik pertama kali diperkenalkan oleh Kao dan Hockam pada tahun 1966, dipergunakan untuk membimbing sinar laser yang dapat ditumpangi sejumlah besar informasi. Dan kemudian pada tahun 1972 Fiber Optik pertama kali diluncurkan oleh Corning Opfical Fiber America. 

Dan hingga saat ini banyak negara yang dapat memproduksinya seperti Jepang, Korea, China, India dan banyak lagi dari negara lainnya.

2. Konstruksi dan Keunggulan dari Kabel Fiber Optik (Serat Optik).

Fiber Optik terdiri dari tiga bagian yaitu Core, Cladding dan Coating yang masing-masing bagian memiliki fungsi yang berbeda yaitu :

1. Core (Inti Fiber),
    Berfungsi sebagai media penghantar cahaya dari sisi pengirim ke sisi penerima.
2. Cladding, (lapisan utama Fiber)
    Berfungsi sebagai pelindung penghantar cahaya agar tidak keluar dari inti kabel.
3. Coating (lapisan Fiber),
     Brfungsi sebagai pelindung mekanis.

Fiber Optik mempunyai keunggulan yang sangat luar biasa antara lain :
    1. Dari segi bandwith ataupun lebar pita, mempunyai kapasitas jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan kabel telepon metalik.
    2. Nilai atenuasi ataupun rugi daya signalnya sangat rendah sehingga mempunyai jarak jangkau yang sangat jauh s/d 150 km tidak perlu repeater (penguat) sedangkan untuk kabel telepon metalik dengan diameter penghantar 0.6 mm pada setiap 8 km maksimum harus sudah dipasang repeater.
    3. Non konduktif, tidak ada efek terhadap interferensi elektromagnetik yang diakibatkan dari kabel tegangan tinggi, gelombang radio, radiasi dan juga crosstalk antar fiber.
    4. Diameter kecil dan ringan, sehingga lebih mudah penanganannya dibanding dengan kabel telepon metalik.



3. Indek Bias dan Aplikasi Fiber Optik

Indek bias fiber lebih besar dari pada indeks bias cladding, gunanya untuk mencegah agar cahaya tetap berada di dalam inti fiber

indek bias fiber = 1.47
Indek bias CIadding = 1.46

Aplikasi kabel serat optik dalam sistem telekomunikasi melibatkan dua unsur pokok yaitu serat optik serta pernbangkit dan pendeteksi sinar yang dipergunakan sebagai pembawa sarana informasi, pembangkit cahaya tersebut dewasa ini sudah merupakan peralatan elektronik semi konduktor yang dapat bekerja pada temperatur ruang.

Terdapat dua jenis pembangkit cahaya yang merupakan semi konduktor yaitu LED (Light Ernitting Diode) dan Laser Diode, yang mampu membangkitkan sinar laser dengan panjang gelombang pada jendela serat optik yaitu 850 nm, 1300 nm, 1550 nm dan 1625 nm.

Disisi lain diperlukan detektor cahaya yang dikenal dengan nama PIN-Photo Diode dan APD (Avalanche Photo Diode), kedua jenis detektor ini merupakan semi konduktor, komponen pembangkit dan penerima cahaya tersebut dikenal dengan nama komponen Optoelektronic, pada gambar di atas ditunjukkan mengenai penggunaan komponen pembangkit cahaya yang merubah sinyal listrik menjadi sinyal cahaya (E/O) serta detektor yang merubah sinyal cahaya menjadi sinyal listrik (O/E) pada sistem komunikasi kabel serat optik.

Pada aplikasi ini praktis seringkali dijumpai bahwa sinyal cahaya tersebut mengalami redaman (atenuasi) yang cukup besar sebelum sampai ke tujuanya, yang berakibat semakin jauh semakin melemah hingga pada akhirnya hilang, oleh sebab itu diperlukan repeater diantara pengirim dan penerima yang berfungsi untuk memperkuat atau mengkondisikan ulang sinyal yang mulai melemah.

Teknik pemakaian repeater ini merupakan teknik yang sering dijumpai pada hampir semua sistem telekomunikasi jarak jauh, salah satu keunggulan serat optik adalah jarak antara repeater yang sangat jauh bahkan kadang-kadang tidak digunakan karena jarak jangkauan maksimum tanpa repeater pada kabel serat optik adalah 150 km.

Belum lagi kalau kita sudah menginjak ke dalam kapasitas, transmisi kabel serat optik sangat jauh lebih besar bila dibandingkan dengan kabel metalik misalnya serat optik single mode secara umum mempunyai lebar pita (Band width) 2.56 GHz dengan 64 kb/second carier (pembawa pesan) yang dilewatkan dalam satu satuan sambungan seperti diuraikan di bawah ini :

X = Band width/64K pair
X = 2.56 x 106/64/2 = 20.000 pair

Jadi bisa kita bayangkan perbedaan antara kabel serat optik dan kabel metalik untuk satu inti serat optik mempunyai kapasitas transmisi sebanyak 20.000 satuan sambungan (Pair), sedangkan untuk kapasitas kabel metalik sampai saat ini maksimum hanya 2400 pair.


4. Beberapa contoh aplikasi sekarang dan masa depan

Secara komprehensip kabel fiber optik memiliki potensi karakteristik yang sangat baik dan hingga saat ini tidak ada tandingannya, sehingga dapat digunakan pada :

1. Jaringan tulang punggung (Back Bond Komunikasi Data )
2. Jaringan Audio dan Video Conference
3. Jaringan terintegrasi Data, Audio dan Video
4. Jaringan kabel antar Sentral Telepon
5. Jaringan tulang punggung telekomunikasi jarak jauh

Jadi dapat disimpulkan bahwa seluruh aplikasi kabel serat optik sebagai media telekomunikasi tentunya punya kemampuan pembawa informasi yang berlipat ganda sehingga merupakan salah satu produk unggulan di PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk., serta akan menjadikan faktor utama baik di dunia telekomunikasi maupun dunia perkabelan.


Selanjutnya akan dibahas lebih spesifik mengenai jenis kabel fiber optik berikut aplikasinya.


5. Jenis-jenis kabel Fiber Optik.

Kabel fiber optik memilki karakteristik sebagai sarana komunikasi yang sangat menguntungkan jika ditinjau dari segi kecepatan maupun kapasitas komunikasi serta jarak jangkau, selain itu terdapat suatu keuntungan lagi yaitu tidak adanya interferensi dari sinyal lain baik dari segi crosstalk maupun noise.

Untuk memenuhi kebutuhan pasar, PT. Jembo Cable Company Tbk., memproduksi beberapa jenis kabel fiber optik yang antara lain : 

 Aerial Cable 

Adalah kabel fiber optik yang dipasang di atas tanah (di udara) melalui tiang ke tiang dengan jarak masing-masing tiang ± 50m. Kabel ini didesign dengan menggunakan penggantung,

Adalah kabel fiber optik yang ditanam dalam tanah, tanpa menggunakan steel armour (pelindung mekanik) tetapi dipasang melalui pipa duct ataupun pipa paralon. Kabel ini biasanya dipasang antar sentral yang juga disebut jaringan sentral ataupun jaringan tulang punggung (Back Bond).

Adalah kabel fiber optik tanam langsung, kabel ini dilengkapi dengan armour sebagai pelindung mekanis yang dapat dipasang pada berbagai jenis gorong-gorong atau ditanam langsung dalam tanah dengan kedalaman ±60 cm dan dapat dipasang pada dinding tembok atau pada konstruksi besi.

ADSS (All Dielectric Self Supporting) Cable 
Adalah kabel fiber optik yang di pasang pada saluran udara transmisi tegangan tinggi 150 kV dan bahkan sampai dengan 500 kV dalam kondisi bertegangan dengan minimum Span 200m. Dengan lapisan selubung luar yang dilengkapi dengan material jenis HDPE (High Density Polyethylene) anti tracking dan anti ultra violet, bahkan jenis kabel ini ada kalanya menggunakan hybrid fiber yaitu satu jenis kabel terdiri dari dua unsur fiber yang berbeda. Seperti halnya fiber type ITU-T G 652D dan G655C di dalamnya.

6. Kabel dan Fungsi Elemen

PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk. merupakan salah satu pabrik kabel di Indonesia yang pertama kali memproduksi kabel jenis fiber optik.

Berkut ini adalah salah satu jenis kabel fiber optik yang telah diproduksi oleh PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk. dan fungsi dari masing-masing elemennya.




7. Fungsi Elemen :

  1. Fiber Core adalah inti fiber, berfungsi sebagai media pembawa cahaya dari sisi pengirim ke sisi penerima.
  2. Thixotropic Filling Gel adalah jelly compound yang mempunyai psikositas tertentu, tidak menghalangi sambungan fiber, tidak merusak warna fiber dan mempunyai sifat anti korosif, berfungsi sebagai pengaman inti fiber dan mencegah kelembaban serta penetrasi air yang dapat mempengaruhi karakteristik fiber baik selama proses produksi maupun dilapangan.
  3. Polybutyleneterephthalate (PBTP) Tubes, adalah material yang berfungsi untuk membungkus/ menempatkan inti fiber melalui proses extrusi dengan diameter tertentu serta sebagai pelindung serat optik dari akibat tekanan ataupun tekukan (bending).
  4. FRP Central Strength Member, adalah fiber reinforced plastik yang dipasang pada tengah-tangah diameter kabel yang berfungsi sebagai penahan akibat beban tarik pada saat pelaksanaan instalasi.
  5. Water Blocking Yarm berfungsi sebagai konduktivitas elektris dan melindungi kabel dari pengaruh mekanis.
  6. Polyaramid Yarm, adalah material yang mempunyai tensile strength tinggi yang berfungsi untuk meningkatkan kuat tarik akibat dari beban tarik kabel.
  7. Helically Water Blocking Tape, adalah material non konduktif dan kedap air, yang berfungsi sebagai penguat dan pelindung deformasi atau lengket akibat perubahan panas selama proses jacketing.
  8. Rip Cord, adalah material yang terbuat dari bahan nylon ataupun yang sejenisnya, dipasang masing-masing pada posisi berseberangan 180 derajat terhadap penampang kabel, berfungsi sebagai pengupas kabel selama proses instalasi.
  9. Longitudinal Aluminium Tape, adalah pita aluminium yang mengelilingi elemen sepanjang kabel berfungsi untuk mencegah terjadinya kelembapan dan juga deformasi akibat perubahan panas selama proses produksi.
  10. Polyethylene (PE) Sheath, adalah selubung/ jacket berwarna hitam yang mempunyai ketahanan terhadap sinar Ultra Violet (UV) berfungsi sebagai pembungkus dan sekaligus pelindung kabel yang dibuat melalui proses extrusi.
  11. Notch adalah celah atau lekukan pada selubung/jaket kabel
  12. Galvanised Steel Wire Messenger, adalah kawat baja yang digalvanisasi, dipilin dan mempunyai kuat tarik yang tinggi, yang berfungsi sebagai penggantung.

8. Spesifikasi Kabel Fiber Optik

Fiber optik mempunyai performa ITU-T rekomendasi G 652 G 654 atau G 655 untuk single mode yang dioptimasikan pada panjang gelombang 1310, 1383, 1550 serta 1625 nm.


Oleh : Suwarta ( Majalah Turbo )

Sumber :
Kabel Fiber Optik : Keunggulan, Karakteristik dan Aplikasinya
https://sinarmonas.co.id/blog/detail/kabel-fiber-optik-keunggulan-karakteristik-dan-aplikasinya


Comments

Popular posts from this blog

Update, User Password Bioportal Tahun 2024

Update : 30/06/2024 Dalam pelaksanaan Asesmen, ada link pendataan yang diluncurkan oleh Pusmenjar, diantaranya adalah Pra pendataan Asesmen dan Pelaksanaan Asesmen. Seperti halnya Ujian madrasah yang dimana pendataan menggunakan aplikasi PDUM ( Pangkalan Data Ujian Madrasah ) yang  integrasi tarik data siswa melalui  EMIS 4.0 ,  Asesmen madrasah pun juga demikian  berbasis integrasi tarik data siswa melalui EMIS 4.0 . Link Pendataan Asesmen Nasional  https://bioportal.kemdikbud.go.id/ User dan Password Terkait User dan Password secara default kami jelaskan sebagai berikut :  UNTUK LOGIN KE AKUN Laman Pendataan Asesmen Silahkan Lembaga Login Dengan Kombinasi berikut :  Untuk Jenjang MI User                      : DJTG0328 XXXX M Password                       :  JTG03JTG Keterangan :  XXXX  = Kode Madrasa...

Segera Mendaftar , Berikut Linimasi Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah (AKGTK) Tahap 1 2024

Assalamu'alaikum Wr Wb  Berdasarkan Surat Direktur Jenderal Pendidikan Islam  Nomor  : B-139/DJ.I/Dt.I.II/HM.00/04/2024 Tanggal: 30 April 2024 tentang Pelaksanaan Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan   Madrasah Tahun 2024. Dengan hormat, dalam rangka optimalisasi pelaksanaan program kerja tahun 2024, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam melalui Direktorat Guru dan Tenaga Kependidikan Madrasah akan menyelenggarakan kegiatan Asesmen Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (AKGTK) Madrasah Tahun 2024 sebagai bagian dari program MadrasahbEducation Quality Reform (MEQR). Sehubungan hal dimaksud, perlu disampaikan hal-hal sebagai berikut:     AKGTK dilaksanakan pada tanggal 24 – 26 Juni 2024 , dan WAJIB diikuti oleh seluruh kepala madrasah, pengawas madrasah, dan guru dengan mata pelajaran tertentu untuk jenjang RA, MI, MTs, dan MA;  Pendaftaran melalui akun individu di SIMPATIKA pada tanggal 6 – 22 Mei 2024; AKGTK dilaksanakan secara da...

Panduan Regestrasi EMIS GTK oleh Operator Madrasah

Assalamu'alaikum Wr Wb Pada update emis kali ini, rilis fitur baru yaitu akun emis gtk madrasah  yang artinya semua GTK madrasah akan memiliki akun emis masing masing. Dalam rilis update ini proses regestrasi di lakukan oleh operator emis madrasah masing dengan mendaftarkan email gtk madrasah. Fitur baru ini termaktub dalam surat edaran dirjen pendis Nomor B-429/DJ.I/Dt.I.II/HM.00/10/2024 tanggal 25 Oktober 2024 Perihal Registrasi dan Uji Coba Integrasi Data Simpatika-EMIS . dalam surat edaran ini di jelaskan bahwa dirjen pendis akan melaksanakan uji coba aplikasi yang melibatkan seluruh admin secara nasionla sebelum dirilis bulan januari 2025 Maka dari itu diinformasikan kepada madrasah untuk :  Membuat akun guru emis dilingkungan masing masing secara kolektif yang di lakukan oleh operator madrasah. Ujicoba pelaksanaan aplikasi di laksanakan mulai tanggal 28 oktober 2024 s/d 30 November 2024 Tutorial panduan regestrasi akun emis GTK madrasah bisa di simak pada vidio berikut i...